Mataram (antbnews) – Komunitas Honda CB150R menggelar anniversary satu dekade kelompoknya pada 24 Desember di pantai Loang Baloq, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kegiatan Komunitas Honda CB150R tersebut dalam rangka menjalankan program kerja tahunan pengurus kegiatan anniversary club Lombok CB150R yang telah genap berusia 10 tahun atau satu dekade.
Tujuan lain dari pelaksanaan anniversary satu dekade Komunitas Honda CB150R tersebut tidak lain adalah untuk mempererat jalinan silaturahmi antar komunitas bermotor khususnya di bawah naungan asosiasi street fire Indonesia ASFI dan Honda asosiasi Lombok HALO.
Selain itu kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi wadah memperkenalkan adat dan budaya suku Sasak serta mempromosikan pariwisata di Nusatenggara Barat khususnya di pulau Lombok kepada seluruh anggota ASFI baik case dan juga komunitas bermotor setempat serta masyarakat pada umumnya.
“Kegiatan ini juga menjadi bagian penting guna menyampaikan pemahaman kepada masyarakat bahwa komunitas motor resmi memberikan dampak sosial yang positif bagi masyarakat sekitar dengan hal-hal positif dan tidak melanggar aturan Kamtibnas yang berlaku,” kata PIC Community Astra Motor NTB, Satria Wiman Jaya.
Oleh karena itu kegiatan anniversary satu dekade Lombok CB150R atau LCR akan mengangkat tema ‘Sekeq Hobi, Sejute Semeton’ yang akan diikuti peserta dari seluruh komunitas atau klub yang berada di bawah naungan ASFI serta dukungan dari seluruh komunitas atau club di bawah naungan HALO.
Komunitas kelompok CB150 rider adalah suatu komunitas motor yang terbentuk berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang 1945 dan semata-mata karena berdasarkan niat dan hobi dari beberapa pengguna motor Honda CB150R yang ingin menjalin silaturahmi dan jalinan persaudaraan dengan simbol Safety Riding serta menjadi rider yang memberikan contoh baik bagi masyarakat dengan mendukung program kepolisian untuk menjadi bagian dari pelopor keselamatan berkendara.
Di samping itu, harapannya ini membentuk ikatan persaudaraan yang tak mengenal batas usia dan ragam suku serta budaya yang melebur bersama dalam satu komitmen menjadi bagian dari keluarga besar pecinta otomotif di Nusantara khususnya pengguna sepeda motor CB150R.
“Dengan mengangkat tema yang berarti secara harviah keamanan berkendara adalah harga mati dengan tujuan untuk memperkenalkan kepada masyarakat khususnya pengendara motor CB150 rider dan komunitas otomotif lainnya bahwa LCR merupakan klub nasional yang resmi dan bukan merupakan geng motor,” kata Ketua Panitia, Teguh Hariyansyah.
Kegiatan tersebut diawali dengan kedatangan para peserta nasional pada 23 Desember yang akan melalui jalur darat kemudian acara puncak akan dilaksanakan pada 24 Desember bertempat di pantai Loang Balok.
Rangkaian acara berupa opening dan ceremony even kemudian dalam hal ini aksi sosialnya berupa Beach clean up atau bersih bersih pantai kemudian di isi dengan hiburan interten atau perform band. (Al)
