Mataram (antbnews) – Berkendara dengan tergesa-gesa kerap dialami oleh pengendara sepeda motor apabila dalam kondisi mendesak. Mungkin karena terlambat mengantar anak sekolah, terlambat masuk kantor atau lain sebagainya.
Pengendara roda dua wajib memiliki dasar skill berkendara yang baik agar saat melintas di jalan raya baik yang ramai maupun sepi, tidak sampai menimbulkan cedera akibat kecelakaan. Penting untuk diketahui beberapa gaya berkendara sesuai dengan kondisi jalan yang dilalui. Tim Safety Riding Astra Motor NTB ingin memberikan tips #Cari_Aman saat berkendara menikung untuk pengendara.
Satria Wimana Jaya Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB mengatakan, saat melaju pada kecepatan cukup tinggi terutama saat di belokan, perlu adanya skill yang mumpuni oleh pengendara agar tidak oleng. Kondisi ini selain bisa membahayakan si pengendara tentunya dapat membahayakan pengendara lain yang melintas juga.
“Saat Edukasi Safety Riding yang konsisten kami gaungkan dalam berbagai kesempatan, Astra Motor NTB ingin berbagi cara berkendara atau teknik yang aman saat berbelok. Pertama saat masuk ke area belokan jangan menggunakan rem depan karena bisa mengakibatkan ban slip. Tak lupa lihat arah yang dituju, ke dalam ujung tikungan. Kontrol kecepatan agar tetap stabil saat menikung. Apabila dibutuhkan pengereman tipis gunakanlah rem belakang. Tambah kecepatan apabila sudah berada di ujung tikungan,” jelas Satria.
Selain cara berbelok yang aman untuk pengendara, Satria juga menekankan pentingnya penggunaan kelengkapan berkendara agar tepat aman dan nyaman saat berkendara. Ingat sebelum berkendara pastikan cek 5 P. Pastikan kondisi badan segar dan sehat. Periksa kondisi kendaraan sebelum dipakai. Pakailah helm SNI dan jaket. Patuhi rambu-rambu lalu lintas. Periksa kembali SIM dan STNK.
Hal tersebut dibenarkan oleh Presidium paguyuban Honda Asosiasi Lombok (HALO) Yuli Israno. Sapaan akrabnya Bang Rano menjelaskan saat ia dan rekan-rekan komunitas ingin touring, hal ini sangat penting dipahami. Karena member club juga memiliki moto sebagai brand ambassador dalam kampanye #Cari_Aman saat berkendara, jadi pola berkendara yang baik harus diterapkan agar dapat dicontoh oleh masyarakat.
“Kami selaku komunitas motor ingin agar pola berkendara yang baik dapat dicontoh oleh masyarakat. Yang terpenting adalah jaga kecepatan, kenali kondisi medan jalan dan turunkan ego saat berada di jalan raya. Ingat ada keluarga yang menanti di rumah,” tutup Rano. (Al)
