Pertama di NTB, PLN Siap Operasikan Gas Insulated Switchgear

Pengecekan kondisi sistem kelistrikan PLTGU Lombok Peaker. (Foto PLN)

Mataram, 23/9/2021 (antbnews) – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara mempersiapkan energize atau pemberian tegangan pada “Gas Insulated Switchgear” (GIS) Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Lombok Peaker yang berkapasitas 60 MVA.

GIS yang berlokasi di Ampenan, Tanjung Karang, Kota Mataram, NTB, merupakan jalur tegangan tinggi atau yang biasa disebut bay line yang melalui saluran kabel tegangan tinggi (SKTT) yang disuplai dari PLTGU Lombok Peaker menuju Gardu Induk (GI) Switching Mataram.

Manager Konstruksi Bagian Proyek Lombok Peaker PLN UIP Nusra, Muhammad Nasrul, mengatakan saat ini tim sedang melakukan proses uji proteksi untuk keamanan sistem, setelah sebelumnya melalui proses individual test equipment.

“Proses yang kami lalui saat ini antara lain individual test by line, kemudian nanti dilanjutkan dengan function test, sequence interlock, dan protection test. Setelah semuanya dilalui, baru kami akan lanjut dengan pemberian tegangan,” ucap Nasrul.

GIS LomboK Peaker rencananya akan menyalurkan listrik dari PLTGU Lombok Peaker menuju GI Switching Mataram yang berlokasi di Desa Jatisela, sepanjang 4,62 kilometer (km). Selanjutnya, listrik akan menuju GI Mataram yang berlokasi di Gerimax melalui Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Mataram Incomer dan masuk ke sistem interkoneksi Lombok.

Advertisement

“Dengan kualitas penyaluran kelistrikan yang lebih andal, kami berharap dapat memacu pertumbuhan ekonomi di tengah situasi pandemi Covid-19,” kata Nasrul.

Ia mengatakan bahwa dalam proses penyelesaian ini, tidak sedikit tantangan yang harus diselesaikan oleh PLN, terutama bekerja pada masa kondisi pandemi Covid-19.

“Pengerjaan proyek pada kondisi pandemi Covid-19 tentunya harus memastikan adanya penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), disertai protokol kesehatan untuk menjamin keamanan dan keselamatan para pekerja. Itu adalah hal yang utama,” ucap Nasrul.

Pihaknya berharap penyelesaian proyek ini dapat semakin meningkatkan keandalan tegangan sistem kelistrikan Lombok sehingga dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat serta mendukung program pemerintah terkait pengembangan investasi. (Al)

Share this post

PinIt
submit to reddit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top