Mataram (antbnews) – Astra Motor NTB kembali menggelar sosialisasi keselamatan berkendara dan pelatihan Safety Riding bagi perwakilan pengemudi ojek online (ojol) yang berada di Kota Mataram.
PT GRAB Mataram adalah salah satu perusahan yang menyediakan jasa transporttasi umum mobil, motor dan mobil angkutan. Banyaknya kejadian laka lantas yang di sebabkan oleh kendaraan bermotor membuat grab sadar akan keselamatan mitra kerjanya atau driver ojol.
Pelatihan Safety Riding ini bertujuan untuk membangun disiplin berlalu lintas dalam kehidupan sehari-hari demi terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas yang tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tapi juga seluruh lapisan masyarakat.
Selaku Main Dealer sepeda motor Honda untuk wilayah pemasaran di NTB, Astra Motor NTB juga memiliki tanggung jawab sosial untuk mengkampanyekan edukasi keselamatan berkendara guna meminimalisir kecelakaan juga pada program preventif pencegahan kecelakaan.
Pada awal tahun 2023 ini adalah moment yang pas untuk melakukan refreshment kepada mitra/driver ojol yang dimana mereka selalu berada di jalan raya. Mobiling mereka selalu berhubungan dengan jalan yang kapanpun dan dimanapun kecelakaan dapat mengintai mereka.
“Grab Mataram bekerjasama dengan Astra Motor NTB yang dimana merupakan perusahaan yang benar-benar konsen terhadap keselamatan berkendara atau yang kerap di sebut Safety Riding. Kami menyambut baik hubungan relasi yang sudah terjalin selama bertahun-tahun ini. Benefit positif yang didapatkan berupa edukasi keselamatan berkendara untuk mitra grab kami. Semoga dapat diaplikasikan saat bekerja,” jelas Gandi Rifansyah Enggagement Support Coordinator PT Grab Mataram.
Ditambahkan oleh Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB Satria Wiman Jaya, pada Jumat (14/04) pagi hari tim Safety Riding datang ke kantor Grab untuk memberikan sedikit sharing kepada driver grab terkait bagaimana cara aman dalam berkendara dan mengulas banyak tips aman dijalan.
Tidak lupa juga untuk semua driver ojol melakukan sharing terkait dengan banyaknya pengalaman mereka ketika dijalan yang langsung ditanyakan tips yang baik dan benar itu seperti apa.
“Sebelum masuk ke sesi materi kami memberikan kuis untuk mengetahui pemahaman dari tiap peserta terkait dengan keselamatan berkendara. Setelah melihat pemahaman dari peserta kemudian barulah kami memberikan materi yang di khususkan untuk driver grab yang dimana hari-harinya selalu berhubungan dengan konsumen baik itu grab bike, pembelian atau pengantaran barang yang menggunakan sepeda motor. Dan sesi ini ditutup dengan pemberian post-test guna mengukur kepahaman para peserta. Tentunya kuis tersebut akan ada hadiah bagi 3 orang yang memiliki nilai yang paling tinggi sebagai bentuk apresiasi kepada mereka yang sudah mau mendengarkan dan membuktikan hasilnya melalui kuis tersebut,” jelas Satria.
Selaku pelopor keselamatan berkendara, Astra Motor tak henti-hentinya melakukan edukasi kepada masyarakat tentang keselamatan dan keamanan berkendara.
Honda berharap para peserta dapat menangkap dengan baik materi yang diberikan dalam pelatihan ini, sehingga pengetahuan yang sudah mereka dapatkan bisa dibagikan kepada rekan-rekannya dalam satu komunitasnya, agar semakin banyak anggota masyarakat yang memahami etika dan sopan santun dalam berlalu lintas serta menguasai teknik berkendara secara aman. (Al)
