Lombok Tengah (antbnews) – Kendala macet atau mogok di jalan sering dialami oleh pengguna sepeda motor baik yang berada di dalam Kota maupun di daerah rural atau pelosok.
Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai macam faktor diantaranya intensitas perawatan yang jarang, tingkat mobilitas yang tinggi, medan jalan yang rusak ataupun penggunaan yang tidak tepat oleh pengendara.
Biasanya mesin sepeda motor akan memberikan respon atau sinyal-sinyal halus yang menandakan potensi kerusakan ringan sebelum kerusakan parah akan terjadi.
Seperti hal yang dialami oleh Reny Sutoresmi, salah seorang konsumen yang saat ini berdomisili di Praya Lombok Tengah. Ia mendapati sepeda motor Honda Vario 160 motor sering mati sendiri dan ada bunyi saat dipakai.
Tak ingin kerusakan semakin berlarut-larut, akhirnya ia mencoba menghubungi layanan Honda Care NTB untuk pertolongan pertama atas kendala yang dialaminya.
Setelah menjelaskan kondisi kerusakan yang terjadi pada sepeda motor kesayangannya kepada hot line Honda Care NTB, tak berselang lama agen Honda Care terdekat segera tiba di lokasi konsumen berada.
Dikatakan oleh Herman Prayanto selaku mekanik Honda Care asal Dealer Krida Motor Praya, setelah dilakukan pengecekan dan analisa kenapa bisa motor konsumen ini sering mati sendiri dan mengeluarkan bunyi saat dikendarai, mekanik akhirnya melakukan penanganan atau perbaikan dengan mereset ECU.
“Kami lakukan penanganan dengan mereset ECU, agar mesin dapat kembali bekerja secara optimal. ECU motor perlu direset secara berkala terutama jika ada settingan yang dilakukan,” kata Herman.
Hal ini bertujuan untuk mengatasi error yang terjadi di motor injeksi lalu dikembalikan ke settingan pabrik.
ECU di motor injeksi sendiri berfungsi sebagai otak komponen elektronik di motor, sehingga ECU bertugas untuk mengatur beragam parameter dan memberi peringatan jika ada gangguan. Penanganan dengan melakukan reset ECU supaya motor kembali maksimal. (Al)
