Mataram (antbnews) – Target dalam kampanye keselamatan berkendara kini semakin menyasar luas di berbagai lapisan masyarakat.
Tak hanya sering menyasar sekolah dan instansi pemerintahan, namun kini Astra Motor NTB yang merupakan distributor sepeda motor Honda di wilayah Nusa Tenggara Barat sekaligus pioner dalam edukasi keselamatan berkendara khususnya di NTB mulai menyasar edukasi safety riding bagi pengguna sepeda motor secara umum.
Dengan pendekatan secara persuasive diharapkan kampanye #Cari_aman ini dapat mencapai goalsnya dengan baik dan maksimal.
Dengan bertajuk “Safety Riding for Motorcycle User” acara yang terlaksana pada Senin (11/4) menyasar salah satu kelompok muda mudi di Karang Tatah Monjok Timur Kota Mataram. Kelompok tersebut dikenal dengan Ikatan Persaudaraan Pemuda Pemudi Islam Karang Tatah. Edukasi ini digelar di Sekretariat Kelompok Pemuda Karang Tatah yang dimulai sejak pukul 16.00 wita hingga menjelang waktu berbuka puasa.
Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB Satria Wiman Jaya mengatakan tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan edukasi terkait keselamatan berkendara kepada masyarakat atau kelompok tertentu agar dapat lebih peduli terhadap keselamatan berkendara, khususnya untuk diri sendiri dan pengguna jalan lain.
Acara dilakukan secara hybrid dengan hadir langsung secara tatap muka bersama para peserta edukasi dan untuk materinya sendiri disajikan secara daring yang dibawakan langsung oleh Pemateri asal PT AHM Jakarta yaitu Muhammad Zakky Zulfiar.
“Karena edukasi dilakukan saat bulan puasa, jadi kami berikan pada waktu sore hari sembari menunggu waktu berbuka puasa. Ngabuburit sambil perkaya wawasan berkendara,” kata Satria.
Aktivitas ini juga dijadikan sebagai moment silahturahmi antar pemuda di Karang Tatah, karena sebagian dari mereka sehari-harinya sibuk bekerja jadi ini sekaligus waktu yang pas untuk bersosialisasi.
Setelah semua peserta berkumpul sebelum memulai edukasi, Satria mempersilahkan peserta untuk mengisi form pretest yang sudah di sediakan dengan tujuan untuk mengetahui pemahaman peserta terhadap keselamatan berkendara sebelum edukasi diberikan. Dan diakhir sesi juga, peserta akan di wajibkan kembali untuk mengisi form postest untuk mengukur serapan materi yang diberikan dalam sosialisasi kali ini.
Adapun materi yang diberikan yaitu materi umum tentang keselamatan berkendara yang akan dibagi menjadi 4 materi besaran yaitu, awareness, cari aman, basic skill dan juga prediksi bahaya. Acara ditutup dengan berbuka puasa bersama.
“Tak lupa kami juga mensosialisasikan slogan #Cari_aman sebagai tagline dalam kampanye keselamatan berkendara dari Honda. Harapannya ilmu yang disampaikan pada kesempatan ini dapat diimplementasikan dalam berkendara di kehidupan sehari-hari dan tentunya penggunaan riding gear yang lengkap juga wajib digunakan baik berkendara jarak ataupun jauh,” pungkas Satria. (Al)
